Tujuan
Untuk menentukan hubungan antara lama perawatan (length of stay = LOS) di Rumah Sakit dengan kualitas pelayanan pasien Gagal Jantung Kongestif (chronic heart failure =CHF)
Metode
Penelitian observasinal dilakukan di bangsal medis Geneva University Hospitals, Jenewa, Swiss. Sebuah sampel acak dari 371 pasien diambil dari 1084 pasien dengan diagnosis utama CHF antara Januari 1997 dan Desember 1998. Kriteria dikelompokkan menjadi tiga skor digunakan untuk menilai kualitas proses pelayanan: admission work up (skor masuk); evaluasi dan pengobatan selama perawatan (skor pengobatan); dan kepulangan pasien (skor pulang). Hubungan antara LOS dan kualitas pelayanan dianalisis menggunakan regresi linier dengan penyesuaian karakteristik klinis.
Hasil
Proporsi rata-rata kriteria adalah 80% untuk skor masuk, 66% untuk skor pengobatan skor, dan 76% untuk skor pulang. Mean (SD) LOS adalah 13,2 (8,8) hari. Skor masuk tidak berhubungan dengan LOS, tetapi skor pengobatan meningkat sebesar 0,5% (95% CI 0,3-0,7; p <0,001) dengan setiap tambahan hari di rumah sakit dan skor pulang meningkat sebesar 2,5% (95% CI 1,6-3,3; p <0,001) per hari dari hari masuk Rumah Sakit ke hari 10 tetapi tetap tidak berubah setelahnya. Penyesuaian confounders potensial secara substansial tidak mengubah hubungan ini.
Kesimpulan
Pada pasien dengan CHF ada hubungan yang signifikan antara LOS dan kualitas pengobatan yang diberikan, serta saat pulang. Sesuai reorganisasi proses perawatan harus mengupayakan mengurangi LOS untuk menghindari efek merugikan pada kualitas perawatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar